Featured Post

Kisah Menginspirasi, Raja Anak Sultan yang Rendah Hati

 

Tikeltikel.com

Menjadi seorang ahli masjid memang merupakan satu hal yang tidak bisa dilakukan oleh semua orang. Ini karena untuk menjadi ahli masjid yang sesungguhnya, perlu adanya iman yang kuat sehingga hati tidak dapat berpaling dari keinginan untuk memakmurkan masjid. Ahli masjid sering dikaitkan pula dengan istilah “marbot” atau penjaga masjid, yang tak jarang dipandang sebelah mata. Padahal, itu merupakan satu pekerjaan mulia yang tidak semua orang bisa melakukannya. 

Akhir-akhir ini, dunia maya diramaikan dengan beredarnya sebuah video yang memperlihatkan seorang pemuda tengah merapikan sandal jamaah di masjid. Yang menjadikan pemuda tersebut ramai diperbincangkan adalah karena ia merupakan anak dari pemilik masjid dan resort mewah. Diketahui dari sebuah kanal YouTube yang menayangkan aksi mulia putra sultan, masjid dan resort mewah tersebut berada di daerah Subang, Jawa Barat.

Pemuda tersebut bernama Raja dan memiliki usia kurang lebih 17 tahun. Raja Anak Sultan, demikianlah julukan yang sangat tepat untuk pemuda tersebut. Pada setiap harinya, Raja selalu datang ke Masjid As-Sa’adah untuk mendoakan serta menyambut orang-orang yang akan melaksanakan sholat di masjid tersebut. Dengan hati yang tulusnya, Raja secara sukarela merapikan sepatu dan sandal milik jamaah Masjid As-Sa’adah. 

Karena aksi mulia Raja, para pengguna sosial media pun dibuat penasaran dengan sosok orang tuanya. Melalui kanal YouTube yang sebelumnya menayangkan aksi Raja anak sultan di Masjid, akhirnya identitas orang tuanya terungkap. Pada video yang diunggah, terlihat pemilik kanal YouTube tengah berbincang dengan orang tua raja dan neneknya. Pada video tersebut disebutkan nama dari ayah Raja, yaitu Monti.

Baca juga: Self Healing Therapy untuk Kesehatan Mental

Menurut penuturan sang ayah, kebiasaan Raja merapikan sandal serta menyambut orang-orang yang akan melaksanakan sholat sudah dilakukannya sejak Raja kecil. Sang ayah pun menegaskan bahwa hal tersebut bukan paksaan dari ayah, ibu ataupun neneknya. Hanya saja sang ayah selalu mengajarkan pada anaknya agar selalu dekat dengan Maha Pencipta. Ajaran tersebut yang mungkin memunculkan satu kebiasaan mulia yang dilakukan Raja setiap hari.

Monti yang merupakan ayah dari Raja anak sultan ini tidak menyangka, anaknya ramai diperbincangkan di dunia maya. Ini karena sang ayah menganggap kebiasaan Raja tersebut sangat sering dan biasa dilakukannya setiap hari. 

Pada setiap harinya, sang ayah sebenarnya menemani Raja di Masjid karena memang mereka pun melaksanakan sholat di masjid tersebut. Yang menjadi tidak biasa adalah keberadaan ayahnya yang merupakan pemilik masjid, tidak diketahui orang-orang. Sang ayah pun sama sekali tidak ingin menjelaskan dirinya kepada orang-orang dirinya siapa. Tujuan sang ayah hanya menyambut tamu-tamu Allah yang ingin melaksanakan sholat di mesjid tersebut. 

Selain mengajarkan untuk taat dan patuh terhadap agama, sang ayah pun mengajarkan kebiasaan hidup sederhana pada anaknya tersebut. Berbeda seperti biasanya, Raja anak sultan sangat memperlihatkan pribadi yang sederhana, rendah hati dan tidak menyukai kemewahan. Pada tayangan video sebuah kanal YouTube, sang ayah menjadi gambaran kesederhaan yang sangat jelas.

Tak hanya dari sang ayah, didikan untuk hidup sederhana juga dilakukan oleh sang ibu. Seorang ibu yang diketahui bernama Imas tersebut mendidik Raja seperti mendidik anak pada umumnya. Julukan anak sultan yang diberikan oleh warganet pada Raja, justru membuat sang ibu merasa malu karena apa yang mereka miliki hanyalah titipan yang bisa diambil oleh sang Pencipta kapanpun. 

Kebiasaan mulia yang dilakukan Raja tidak terlepas dari keberhasilan orang tuanya dalam mendidik sejak kecil. Raja anak sultan, menjadi gambaran kehidupan pemuda penerus bangsa yang akan membantu memajukan negara dengan ketaatannya pada agama dan orang tua. (IA)


Tidak ada komentar untuk "Kisah Menginspirasi, Raja Anak Sultan yang Rendah Hati"